Share this
JAKARTA, KOMPAS.com — Pengamat transportasi dari Universitas Soegijapranata, Semarang, Djoko Setijowarno, memiliki indikator sederhana untuk mengukur kesuksesan transportasi Lebaran. Indikator tersebut adalah adanya peningkatan jumlah pemudik yang memanfaatkan jasa transportasi publik. "Pemerintah disebut berhasil mengelola transportasi Lebaran apabila semakin tinggi minat pemudik untuk menggunakan sarana umum," kata Djoko melalui pesan singkat kepada Kompas.com di Jakarta, Minggu (4/9/2011).
Alasannya, pilihan pada sarana transportasi publik dibandingkan dengan kendaraan pribadi memiliki efek berganda. "Angka kecelakaan menurun, penggunaan BBM berkurang, kemacetan berkurang, dan waktu tempuh lebih singkat," papar Djoko.