Share this
JAKARTA– Kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek diharapkan datang setiap lima menit pada jam-jam sibuk sejak uji coba rute baru mulai Kamis (1/12). Jumlah penumpang yang terangkut diharapkan meningkat 10%.
Sekretaris Perusahaan PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Makmur Syaheran mengatakan, selama ini jarak antar- KRL (headway) sekitar 10 menit pada jam-jam sibuk, sementara pada jam-jam normal berkisar setengah hingga satu jam.Dia mencontohkan,untuk KRL rute Bogor–Depok– Manggarai–Jakarta Kota datang setiap 10–15 menit pada jam-jam sibuk.
Nah, mulai pengoperasian rute baru dengan sistem loop line, jarak kedatangan bisa dipersingkat menjadi lima menit. “Inti dari perubahan rute berbasis loop line adalah untuk memperbanyak frekuensi daya angkut KRL,” kata Makmur kemarin. Seperti diberitakan, KRL yang sebelumnya memiliki 37 rute perjalanan akan dipangkas menjadi enam rute saja.
Enam rute baru KRL tersebut yakni Bogor–Manggarai– Tanah Abang–Duri–Jakarta Kota– Jatinegara; Bogor–Manggarai– Jakarta Kota; Parung Panjang–Serpong–Tanah Abang; Tangerang–Duri; Bekasi– Jatinegara – Manggarai – Jakarta Kota; dan Tanjung Priok–Ancol–Jakarta Kota. Saat ini KRL Jabodetabek melakukan 467 perjalanan setiap hari.
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/446095/