BERITAJAKARTA.COM

Sukses meluncurkan Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB) rute Pulogadung-Bekasi, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta berencana meluncurkan moda transportasi serupa untuk rute Kalideres-Tangerang. Peluncuran dilakukan pada akhir Juni, sebagai bagian rencana pengembangan 18 APTB di DKI Jakarta.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono mengatakan, jumlah armada yang akan melayani rute Kalideres-Tangerang sekitar 10-15 armada. Namun berbeda dengan APTB Pulogadung-Bekasi, untuk APTB Kalideres-Tangerang jarak tempuhnya lebih pendek, sehingga tarifnya pun lebih murah.

"Tarifnya hanya Rp 6.500 per penumpang. Tarif tersebut sudah termasuk tiket bus Transjakarta," ujar Pristono, Jumat (8/6).

Menurutnya, tarif lebih murah karena jarak tempuhnya hanya sekitar 10 kilometer. Rute yang dilintasinya pun sederhana, yakni dari Kalideres bus melintas di Jl Daan Mogot dan menuju Poris Plawad. Sedangkan untuk halte, hanya ada satu, yakni di Terminal Poris Plawad. Namun, APTB tidak diperkenankan mengangkut penumpang di tengah jalan dan hanya boleh dari Poris Plawad atau Kalideres agar tidak merugikan angkutan umum lainnya.

Untuk mendukung program ini, Pemerintah Kota Tangerang, tengah membangun halte APTB di Poris Plawad. Seluruh biaya pembangunan ditanggung oleh pemerintah setempat. Di tempat itu juga tengah disiapkan area parkir yang dapat menampung 100 kendaraan roda empat dengan konsep park and ride.

Dengan begitu, diharapkan pengendara dapat menitipkan kendaraannya di areal parkir tersebut, sehingga volume kendaraan menuju ibu kota semakin berkurang. "Upaya ini untuk menekan tingkat kemacetan lalulintas seperti yang terjadi selama ini," tandasnya.

 Source : http://www.beritajakarta.com/2008/id/berita_detail.asp?idwil=0&nNewsId=50139