Event
ITDP Indonesia bekerjasama dengan Katadatagreen, PT. ITJ dan Taman Literasi Martha C. Tiahahu didukung oleh ClimateWorks Foundation (CWF) dan UK PACT menyelenggarakan “Festival Mini Solusi Polusi Udara di Kota.” Kegiatan ini berlangsung selama satu hari pada 15 Oktober 2023 dengan mengusung tema inisiatif-inisiatif manajemen pengendalian penggunaan kendaraan bermotor di kota yang meliputi; hunian layak tengah kota, reformasi parkir, jalan berbayar dan zona rendah emisi. Beragam booth menampilkan instalasi interaktif untuk publik mengenal dan mengetahui konsep manajemen pengendalian penggunaan kendaraan bermotor.
Ada tiga zona yang dapat dikunjungi warga di kegiatan ini:
| Attachments | Size | |
|---|---|---|
|
Infografik: Push and Pull Policy | 65.2Mb |
|
|
Infografik: Jakarta dan Cerita Udara | 119.5Mb |
Di zona ini, publik dapat menentukan sendiri Zona Rendah Emisi pilihannya dengan menempelkan stiker ke peta dan menuliskan penjelasan di papan mengapa lokasi atau kawasan itu yang dipilih. Di zona ini juga terdapat infografik yang menjelaskan apa itu Zona Rendah Emisi dan case study dari dua kota yang berhasil menerapkannya; London serta Beijing. Sejak dibukanya zona ini pada pukul 09.00 WIB, terhitung lebih dari 100 masukan publik yang berpartisipasi di instalasi. Salah satu kawasan zona rendah emisi pilihan publik yang banyak dipilih ketika mengunjungi instalasi ini adalah daerah Dukuh Atas – Sudirman dikarenakan adanya ketersediaan integrasi antarmoda KRL Commuter Line, MRT, LRT, dan Transjakarta untuk mendorong peralihan dari kendaraan pribadi ke transportasi publik dengan menerapkan kebijakan Zona Rendah Emisi.
Pelajari selengkapnya Infografik Zona Rendah Emisi
| Attachments | Size | |
|---|---|---|
|
|
Infografik: Apa itu Zona Rendah Emisi? | 1.4Mb |
|
|
Infografik: Studi Kasus LEZ | 20.4Mb |
Di zona ini pengunjung diajak untuk membayangkan apabila satu ruang parkir kendaraan diubah menjadi sebuah hunian atau ruang untuk aktivitas manusia. Di instalasi ini juga dapat ditemukan infografik-infografik mengenai Transit Oriented Development (TOD) serta kebijakan parkir yang memaksa warga kota untuk tinggal di luar kota, jauh dari tempat aktivitas. Instalasi ini cukup mengunggah pertanyaan dan isu terkait hunian di kota dari para pengunjung.
Instalasi permainan interaktif “Sehari jadi Wali Kita, Membangun Kota Anti Macet dan Polusi” sukses menjadi zona yang tidak pernah berhenti dikunjungi. Melalui permainan ini, para pengunjung festival, mendapat pengalaman langsung sebagai Wali Kota untuk berstrategi menyusun kebijakan transportasi perkotaan dengan merespon berbagai kasus yang disebabkan oleh polusi udara dan kemacetan. Permainan interaktif ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada pengunjung publik sebagai peserta atas dampak dan miskonsepsi kebijakan pengendalian lalu lintas, serta bagaimana langkah pengambilan kebijakan dapat berpengaruh terhadap target penurunan emisi perkotaan dan tingkat kemacetan.
Buku “Elektrifikasi Transportasi Publik untuk Masa Depan” mengkompilasi lebih dari 20 dokumen kajian elektrifikasi transportasi publik ITDP Indonesia sejak 2020. Semua dokumen tersebut disatukan ke dalam sebuah buku setebal 100 halaman yang mencakup berbagai aspek elektrifikasi, mulai dari perencanaan operasional dan pemilihan model bisnis yang inovatif hingga tema-tema penting seperti inklusivitas gender dan keadilan sosial dalam proses elektrifikasi transportasi publik.
Dimoderatori oleh Dewi Safitri, Jurnalis Iklim dan Sains CNN Indonesia dengan pembicara; Gonggomtua Sitanggang, Direktur Interim ITDP Indonesia, Ahmad Fikri Assegar, Advisory Board Member ITDP Indonesia dan Mohamad Indrayana, Direktur Teknik dan Digital PT Transportasi Jakarta.
Akses Buku “Elektrifikasi Transportasi Publik untuk Masa Depan”
Saksikan Tayangan Ulang
| Attachments | Size | |
|---|---|---|
|
|
bedah-buku-charging-forward | 3.7Mb |
Sesi diskusi publik kedua dalam rangkaian kegiatan “Festival Mini Solusi Polusi Udara di Kota” dipandu oleh Jeany Hartriani dari Katadata Green sebagai moderator acara dengan pembicara Sr. Transport Policy and Development Associate ITDP Indonesia, Etsa Amanda, Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Susilo Dewanto, serta Kepala Subdirektorat Perencanaan Perlindungan dan Pengelolaan Mutu Udara – Direktoral Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Widjihatini.